Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Pertemuan Evaluasi Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) diselenggarakan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan yang berlangsung selama lima hari dari tanggal 23 s.d 27 April 2018 bertempat di Hotel Horison Bekasi, Jawa Barat. Pertemuan ini dibuka oleh Inspektur Jenderal Kementerian Kesehatan dengan ucapan terima kasih dan apresiasi terhadap seluruh jajaran Kementerian Kesehatan yang telah bekerja keras sehingga penilaian kinerja Kementerian Kesehatan mengalami peningkatan selama beberapa tahun terakhir. Diharapkan apa yang dikerjakan dan dilaporkan ini akan memberikan dampak terhadap kinerja Kemenkes secara keseluruhan. Acara diisi dengan rangkaian paparan narasumber dari Kemenpan-RB dan Inspektorat Jenderal selaku APIP Kementerian Kesehatan. Setelah itu dilanjutkan dengan proses desk satker oleh APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) yang diikuti oleh seluruh satker Kantor Pusat dan UPT dari 8 unit utama di lingkungan Kementerian Kesehatan. Dalam acara ini Inspektorat Jenderal menurunkan auditornya dengan jumlah lebih dari 50 auditor.

Tim SAKIP Loka Penelitian dan Pengembangan Biomedis Aceh mengawali proses desk dengan eselon I Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan .yaitu Bagian Perencanaan dan Informasi. Pada tahap ini dokumen-dokumen diverifikasi kelengkapannya dan diberikan lembar kontrol. Setelah dinyatakan lengkap dilanjutkan dengan melapor ke Biro Perencanaan dan Anggaran untuk verifikasi lembar kontrol dan dibagikan lembar kuesioner tentang pelaksanaan kegiatan evaluasi SAKIP ini. Selanjutnya adalah melapor ke TU Inspektorat untuk mendapatkan nomor urut desk. Tim SAKIP Loka Penelitian dan Pengembangan Biomedis Aceh dapat mengikuti proses desk secara baik dan lancar dengan skor nilai 93,75 atau AA (MEMUASKAN), dengan beberapa unsur penilaian mencakup Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan Kinerja, Evaluasi Internal serta Pencapaian Sasaran/Kinerja Organisasi. Berbekal pencapaian SAKIP tersebut semoga Loka Penelitian dan Pengembangan Biomedis Aceh dapat segera mewujudkan tujuannya menuju zona integritas

WILAYAH BEBAS KORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI (WBK/WBBM).

Kepala Loka Penelitian dan Pengembangan Biomedis Aceh Bapak Fahmi Ichwansyah. S.Kp. MPH. Ph.D mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Manajemen dan Staf Loka Penelitian dan Pengembangan Biomedis Aceh atas semua kerja sama, kerja keras, kerja cerdas dan kerja nyata yang diberikan hingga diperolehnya keberhasilan ini. Hal tersebut merupakan salah satu kesuksesan yang diraih untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan jelas ke depannya. Pencapaian ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan .

Leave a reply